Bupati Purworejo Lantik Pengurus Dewan Kesenian Purworejo

Masa Bakti 2025  - 2028, sebagai Ketua Agus Pramono 

Pelantikan pengurus Dewan Kesenian Purworejo periode 2025 - 2028 (foto koim/kj)
PURWOREJO, KABARJATENG - Bupati Purworejo Hj Yuli Hastuti SH.secara resmi melantik dan mengukuhkan pengurus Dewan Kesenian Purworejo (DKP) masa bakti 2025 – 2028, di Pendopo Kabupaten Purworejo, Sabtu (18/10/2025) malam. Dalam pelantikan tersebut, Agus Pramono resmi dikukuhkan sebagai Ketua Dewan Kesenian Purworejo. Mengusung tema “Ajining Diri Soko Seni”, acara pelantikan berlangsung meriah dan penuh nuansa budaya. Sejumlah penampilan seni turut memeriahkan kegiatan tersebut, di antaranya pertunjukan monolog, pembacaan puisi, musik dan tari topeng khas Bener. Hadir dalam acara tersebut Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Purworejo Yudhie Agung Prihatno SSTP MM, Plt Kepala Disporapar Bangun Erlangga Ibrahim, Direktur Utama PDAM Tirta Perwitasari Hermawan Wahyu Utomo ST MSi, para pejabat terkait, budayawan, tokoh seni serta tamu undangan lainnya. 

Dalam sambutannya, Bupati Yuli Hastuti menyampaikan selamat dan apresiasi kepada para pengurus yang baru dilantik. Ia berharap DKP dapat menjadi motor penggerak dalam memajukan dunia seni dan kebudayaan di Kabupaten Purworejo. “Atas nama Pemerintah Kabupaten Purworejo, saya menyampaikan selamat dan sukses kepada seluruh pengurus yang baru dilantik. Semoga amanah ini dapat dijalankan dengan sebaik-baiknya, menjadi penggerak utama dalam memajukan seni dan kebudayaan di daerah kita,” ujarnya. 

Bupati menegaskan bahwa kesenian dan kebudayaan merupakan identitas sekaligus jati diri masyarakat Purworejo. Di dalamnya terkandung nilai-nilai luhur, kearifan lokal serta semangat gotong royong yang telah mengakar kuat. “Melalui seni, kita tidak hanya mengekspresikan keindahan, tetapi juga memperkuat karakter, menumbuhkan rasa kebersamaan, dan meneguhkan cinta terhadap daerah,” lanjutnya. 

Ia menambahkan, dalam visi pembangunan Kabupaten Purworejo tahun 2025 – 2029 yang bertema “Purworejo Berseri” (Berdaya Saing, Sejahtera, Religius dan Inovatif), pengembangan seni dan budaya memiliki peran yang sangat strategis. Menurutnya, seni harus berdaya saing agar dapat dikenal luas hingga tingkat nasional, serta mampu menjadi sumber kesejahteraan masyarakat melalui tumbuhnya ekonomi kreatif. Di sisi lain, seni juga berperan penting dalam memperkuat nilai religius, moral, dan harmoni sosial. “Kemajuan kesenian tidak hanya diukur dari banyaknya kegiatan, tetapi juga dari sejauh mana karya seni mampu memberi makna dan manfaat bagi masyarakat,” tegas Bupati Yuli Hastuti. 

Pemerintah Kabupaten Purworejo, lanjutnya, akan terus berkomitmen memberikan ruang bagi berkembangnya kreativitas para seniman dan budayawan. Ia berharap DKP dapat menjadi wadah yang terbuka, kolaboratif dan inspiratif, tempat bertemunya ide, karya serta semangat untuk mengangkat martabat seni dan budaya Purworejo. 

“Mari bersama-sama menjaga dan mengembangkan warisan budaya daerah agar tetap hidup dan relevan di tengah perubahan zaman. Dengan kerja sama dan sinergi antara pemerintah, seniman, dan masyarakat, saya yakin Purworejo dapat tampil sebagai kabupaten yang berbudaya, berkarakter, dan berdaya saing tinggi,” harapnya. 

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Purworejo, Yudhie Agung Prihatno dalam laporannya menjelaskan bahwa pelantikan ini merupakan bagian dari program kerja Disdikbud tahun 2025. Pelantikan dilakukan untuk memberikan kepastian hukum dan legitimasi kepada pengurus DKP yang baru, sehingga dapat menjalankan tugas dan fungsinya secara optimal. 

“Dewan Kesenian Purworejo menjadi wadah bagi seniman, budayawan, komunitas, sanggar, dan kelompok kesenian yang tumbuh di Kabupaten Purworejo, agar dapat menyalurkan aspirasi dan kreativitasnya serta bersinergi dengan pemerintah dalam menggali, melestarikan, dan mengembangkan seni budaya lokal,” terang Yudhie. 

Dalam kesempatan yang sama, Ketua DKP terlantik Agus Pramono menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan dan amanah yang diberikan kepadanya dan seluruh pengurus baru. “Saya menyadari bahwa tugas ini tidak ringan. Tanpa dukungan dan kerja sama dari semua pihak, mustahil harapan besar kita untuk memajukan kesenian Purworejo dapat terwujud,” ujarnya. 

Agus menegaskan komitmennya untuk menciptakan iklim yang kondusif bagi tumbuhnya kesenian di Purworejo, meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap karya seni, serta melestarikan kesenian tradisi yang selaras dengan perkembangan zaman. 

“Kami juga berharap agar Dewan Kesenian dilibatkan secara aktif dalam berbagai kegiatan kebudayaan di Purworejo. Kami siap menjadi jembatan antara seniman, masyarakat, dan pemerintah,” tandasnya. Dengan dikukuhkannya pengurus Dewan Kesenian Purworejo periode 2025–2028 ini, diharapkan sinergi antara pemerintah daerah dan para pelaku seni semakin kuat, sehingga seni dan budaya Purworejo dapat terus tumbuh, dikenal luas, serta memberi manfaat bagi pembangunan daerah dan generasi mendatang. (*/kj)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Purworejo Tuan Rumah Kejurwil Atletik 2025 se-Kedu

Prestasi Membanggakan Diraih Siswi SDN Dukuhdungus Kecamatan Grabag-Purworejo

Inilah Rapat Sosialisasi Program SDN Dukuhdungus Kecamatan Grabag - Purworejo